Mahasiswa KKN Bukit Bestari 8 Masak Bubur Asyuro Bersama Warga di Rumah Ibu Sri.
Tanjungpinang, 18 Juli 2024 – Pada Kamis pagi, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Bukit Bestari 8 mengadakan kegiatan memasak bubur Asyuro di rumah Ibu Sri, pemilik posko KKN mereka. Kegiatan ini dilakukan dalam rangka menyambut 10 Muharram, dibantu oleh Ibu Rifa istri Bapak RT003, dan Ibu Sri sendiri.
Kegiatan memasak ini dimulai sejak pagi hari, dengan mahasiswa dan warga saling bahu-membahu dalam menyiapkan bahan dan memasak bubur Asyuro. Bubur Asyuro, yang merupakan hidangan tradisional yang sering disajikan pada peringatan 10 Muharram, dimasak dengan penuh semangat kebersamaan.
“Kami sangat senang bisa terlibat langsung dalam kegiatan ini bersama warga. Selain memperdalam pengalaman kuliah kerja nyata, kami juga belajar banyak tentang tradisi lokal yang penuh makna ini,” ujar salah satu mahasiswa KKN Bukit Bestari 8.
Ibu Rifa dan Ibu Sri turut berperan aktif dalam proses memasak, memberikan arahan, dan berbagi resep tradisional kepada mahasiswa. Kebersamaan ini menciptakan suasana hangat dan kekeluargaan, yang membuat kegiatan ini menjadi lebih bermakna.
Setelah bubur selesai dimasak, bubur Asyuro ini akan dibawa ke Surau H. Abd. Rahman – H. Naim untuk dimakan bersama dan dibagikan kepada warga sekitar sebagai bagian dari tradisi berbagi di hari 10 Muharram. Kegiatan ini tidak hanya mempererat hubungan antara mahasiswa KKN dan warga setempat, tetapi juga menjadi salah satu cara untuk melestarikan tradisi yang telah berlangsung lama di Tanjungpinang.
“Kami berharap tradisi ini terus berlanjut dan dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk selalu menjaga budaya dan tradisi lokal,” kata Ibu Rifa, istri bapak RT003.
Kegiatan ini menambah daftar pengalaman berharga mahasiswa KKN Bukit Bestari 8 selama masa pengabdian mereka, sekaligus memperkuat hubungan dengan masyarakat di sekitar tempat mereka bertugas.
