Day 2: Implementasi Harmonisasi Sosial Keagamaan Melalui Kegiatan Weekend With Qur’an Memperingati Hari Santri Nasional Oleh Mahasiswa KKN Mentigi

Bintan (Ahad, 29/10/2023) – Pada hari ini tanggal 29 Oktober 2023, Mahasiswa KKN Mentigi melanjutkan kegiatan dihari sabtu yaitu puncak acara kegiatan Weekend With Al-Qur’an.

Kegiatan ini dimulai pukul 08.00 WIB dengan registrasi peserta lomba lalu pembukaan untuk dikelompokkan Santriwan & Santriwati pemetaan jenis kelompok lomba.

Untuk lomba terdiri dari 3 jenis yaitu lomba menyusun huruf Hijaiyah dengan sasaran anak Iqro, Hafalan surah pendek dengan sasaran anak Al-Qur’an & lomba azan untuk sasaran Santriwan jenjang Al-Qur’an.

Dokumentasi Kegiatan Lomba Menyusun Huruf Hijayyah

Untuk jenjang lomba huruf Hijaiyah ni terdiri dari 11 kelompok dengan pembagian kelompok Santriwan & Santriwati. Sistem lomba ialah penyusunan huruf Hijaiyah di puzzle lalu peserta lomba dengan 3 kelompok sekaligus maju untuk menyusun. Sistem penilaian dengan cara ketepatan penyusunan & kecepatan waktu.

Untuk lomba surah pendek dengan sistem pelafalan ayat lalu disambung oleh peserta lomba secara individu. Sistem penilaian dengan ketepatan hafalan peserta lomba.

Dokumentasi Kegiatan Lomba Sambung Ayat

Untuk perlombaan terakhir yaitu lomba azan yang diikuti oleh Santriwan dengan sistem perlombaan pengambilan cabut undi sesuai nomor.

Dokumentasi Kegiatan Lomba Adzan

“Kami sangat terharu dengan kedatangan anak-anak KKN untuk mengadakan perlombaan ini, jujur saya sebagai guru TPQ merasa antusias karena bisa anak-anak didik kami untuk mengikuti lomba” -Ujar Ibu Fadila Salah Satu Guru Ngaji TPQ Ansharullah Kampung Mentigi

Dokumentasi Kegiatan Penyerahan Hadiah Kepada Pemenang Lomba

Kegiatan berakhir pukul 11.30 WIB ditutup dengan pemberian hadiah & sertifikat kepada 3 besar masing-masing cabang kategori lomba dan dilanjutkan dengan foto bersama sekaligus pemberian makan siang yang disediakan oleh Mahasiswa KKN Mentigi.

Tujuan kami mengadakan ini adalah untuk meningkatkan semangat Santriwan & Santriwati dalam menimba ilmu agama sebagai bekal masa depan kelak. Dan terciptanya generasi Islami yang unggul di era perkembangan teknologi digital masa kini.

Loading