SMA Muhammadiyah Tanjung Uban Timur: Merajut Keberagaman dalam Proses Pembelajaran
Pada tanggal 10 Oktober 2023, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari STAIN Sultan Abdurrahman Kepulauan melakukan kunjungan silaturahmi ke TK Muhammadiyah II dan SMK Muhammadiyah.
Satu hari yang penuh kehangatan dan keceriaan memenuhi udara ketika TK Muhammadiyah II dan SMK Muhammadiyah menerima kunjungan istimewa. Namun, yang membuat kunjungan ini semakin istimewa adalah kehadiran siswa non-Muslim di antara siswa-siswa sekolah ini, menegaskan semangat inklusivitas.

Terlepas dari tidak adanya rincian jumlah siswa non-Muslim, fokus utama adalah bagaimana keberagaman ini menghidupkan suasana pembelajaran di SMA Muhammadiyah. Para siswa, terlepas dari latar belakang agama, aktif terlibat dalam berbagai kegiatan pembelajaran.
*Pimpinan SMK Muhammadiyah, Bintan, Elfirahmi, dengan bangga menyatakan, “SMK Muhammadiyah memahami kekuatan dalam perbedaan. Kita bukan hanya sebuah sekolah; kita adalah komunitas yang memelihara keberagaman sebagai aset berharga.”
Mengamati interaksi sehari-hari, siswa-siswa non-Muslim tidak hanya menjadi penerima ilmu pengetahuan tetapi juga memberikan kontribusi berharga dalam menyemarakkan keragaman budaya di lingkungan sekolah. Keberadaan mereka dianggap sebagai sarana untuk membangun pemahaman yang mendalam tentang perbedaan dan saling menghormati.
Dalam sebuah pernyataan bersama, para siswa dan guru merayakan keberagaman sebagai suatu kekuatan yang membangun jembatan antarbudaya. Kehadiran siswa non-Muslim bukan hanya sebagai penanda inklusivitas, tetapi juga sebagai agen perubahan yang membawa nuansa kaya budaya.
SMK Muhammadiyah, melalui keberagaman ini, memberikan kontribusi nyata dalam membentuk generasi muda yang tidak hanya cerdas secara akademis tetapi juga paham akan keanekaragaman global. Kejadian ini memberikan pesan yang kuat kepada sekolah-sekolah lain untuk merangkul keberagaman sebagai elemen penting dalam proses pembelajaran.