Sosialisasi Kajian Fiqih Perempuan (Risalatul Mahid Haid)
KKN Melayu Serumpun, Jum’at/12/Agustus/2023.
Perwakilan kelompok 55 oleh Nur Rahmah Clarisma Sari, Program Studi Pendidikan Agama Islam, Asal Instansi IAIN Metro Lampung mulai melaksanakan program kerja mandiri, yaitu Sosialisai kajian Fiqih perempuan yang di hadiri oleh seluruh siswi putri kelas (X) serta para guru yang ikut hadir dan andil dalam kajian fiqih perempuan ini yang berlangsung di Lab Komputer SMAN 2 Punduh Pedada, Pesawaran, Lampung. Kegiatan ini dilaksanakan pada pukul 10.00-sd/selesai.
Dalam kegiatan kajian fiqih perempuan ini membahas tentang Risalatul mahid “haid” dimana pemberian implementasi fiqih Wanita dalam kehidupan sehari hari, dalam Risalatul Mahid membahas tentang Makna haid, Hukum mempelajari ilmu tentang haid bagi perempuan, membahas usia, masa haid dan suci, membahas di luar kebiasaan kebiasaan masa haid, membahas perkara yang haram Ketika haid, dan membahas bagaimana bersuci Ketika sudah selesai haid/ kewajiban mandi.
Sungguh, masalah darah yang biasa terjadi pada kaum wanita, yaitu Haid, istihadhah, dan nifas, merupakan masalah penting yang perlu dijelaskan dan diketahui hukumnya, perlu dipilah mana yang benar dan yang salah dari pendapat para ulama dalam masalah ini. Dan hendaknya yang menjadi sandaran dalam memperkuat dan memperlemah pendapat dalam hal tersebut adalah dalil dari Kitab dan Sunnah, karena keduanya merupakan sumber utama yang menjadi landasan dalam beribadah, yang diperintahkan oleh Allah subhanahu wa ta’ala kepada para hamba-Nya. Juga, karena bersandar kepada Kitab dan Sunnah akan membawa kepada ketenangan jiwa, kebahagiaan dan kepuasan batin serta membebaskan diri dari tanggungan.
Dari kitab Risalatul mahid adalah sebuah kitab yang membahas mengenai seluk beluk haid dan istihadoh Bersama siswi SMAN 2 Punduh Pedada, kami mengadakan sesi tanya jawab dan beberapa siswi bertanya tentang haid, pertanyaan yang pertama yaitu tentang amalan baik apa saja dapat kita lakukan Ketika haid? yang kedua kami memberi pertanyaan kepada audience tentang bagaimana hukum wudhu Ketika haid? dan yang terakhir yaitu salah satu audience menjelaskan ulang dari beberapa pembahasan tentang haid, dan Alhamdulillah semua selesai dalam kajian fiqih perempuan risalatul mahid (haid).
