Gotong Royong bersama Warga Desa Way Urang

Way Urang, desa bersih menjadi impian semua orang. Begitupun dengan warga Way Urang. Secara rutin mereka bergotong royong setiap hari minggu pagi. Ibu-ibu membantu untuk menyiapkan makanan yang akan dimakan ketika beristirahat. Sedangkan bapak-bapak bergotong royong menebang pohon dan semak yang mengganggu jalan.

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Melayu Serumpun (KKNMS) angkatan ke-4, membantu warga Desa Way Urang untuk bergotong royong. Jarak yang ditempuh dari dusun atas ke dusun bawah mencapai 4 Kilometer (KM). Peserta KKNMS ini turun beramai-ramai menggunakan mobil pick up yang disewakan warga.

Mahasiswa KKNMS dan warga gotong royong

Berbekal sapu, cangkul, dan parang yang dibawa dari posko. Peserta KKNMS ini ikut serta menebang semak dan juga pohon yang mengganggu akses perjalanan warga. Dimulai dari jam 9 pagi, peserta KKNMS dan juga warga selesai bergotong royong tepat sebelum adzan Dzuhur berkumandang. Mereka beristirahat bersama. Menikmati jamuan kue dan air teh manis untuk menambah stamina mereka.

Rohani, selaku warga mengaku sangat senang dengan keaktifan mahasiswa peserta KKNMS ini.

“Anak-anak KKN kali ini sangat senang berbaur dengan warga. Saya seneng anak-anak ini tidak menutup diri dari warga”

Dapat disimpulkan, keaktifan mahasiswa selama KKN pun sangat berdampak. Baik itu untuk keberlangsungan mereka selama KKN. Dan juga menjaga nama baik dari instansi kampus masing-masing. Warga juga pasti sangat senang jika kita berbaur dengan mereka. Karna eksistensi dari KKN sendiri adalah membantu membangun daerah tersebut, dengan bekal kita selama berkuliah.

Loading